DTI ITB Berhasil Raih Sertifikasi ISO 9001:2015
DTI ITB Berhasil Raih Sertifikasi ISO 9001:2015
Sertifikasi ISO dti itb
Pada tanggal 21 Desember 2022 Direktorat Teknologi Informasi (DTI) ITB berhasil memperoleh sertifikat ISO 9001:2015 dari Badan Sertifikasi International QSCert® dalam hal penerapan ketentuan standar untuk bidang-bidang berikut:
- Merancang, membangun, mengkoordinasikan dan menjalankan layanan teknologi informasi untuk mendukung kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di ITB.
- Melaksanakan urusan ketatausahaan dan kerumahtanggaan Direktorat Teknologi Informasi ITB.
“Penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 dengan komitmen & konsistensi yang tinggi, akan memberikan suatu kepastian mutu pendidikan yang konsisten dan akan meningkatkan kinerja (performance) DIREKTORAT TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG secara signifikan,” tutur Ir. Arief Syawaladi selaku Presiden Director QSCert® Indonesia. “Kami berharap dengan dimulainya penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 di DIREKTORAT TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG maka kepuasan stake holder internal dan eksternal dapat terjaga dan produktifitas serta efisiensi kerja dapat lebih ditingkatkan yang akhirnya DIREKTORAT TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG dapat memberikan kontribusi untuk kemajuan INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG” lanjutnya.
QSCert® sendiri adalah Badan Sertifikasi Internasional yang berbasis di Zvolen (Republik Slovakia). Bisnis intinya adalah sertifikasi sistem manajemen yang berdasarkan pada beberapa standar internasional. QSCert® telah membangun jaringan kantor cabang di seluruh dunia. QSCert® diakreditasi oleh Layanan Akreditasi Nasional Slovakia dan oleh Institut Akreditasi Ceko.
Manajemen Direktorat Teknologi Informasi ITB berkomitmen mengembangkan, menetapkan dan menerapkan Sistem Manajemen Mutu (SMM) atau Quality Managements System (QMS) ISO 9001:2015, serta persyaratan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya yang ditetapkan untuk memberikan arah dan kerangka dalam penetapan sasaran Sistem Manajemen Mutu sehingga setiap personil peduli dan sadar akan peranannya dalam mencapai tujuan organisasi.
Direktur Teknologi Informasi ITB sebagai pimpinan puncak menetapkan Kebijakan Sistem Manajemen Mutu, dan berkomitmen sebagai berikut:
- DTI akan menerapkan Sistem Manajemen Mutu (SMM) berbasis ISO 9001:2015 dan memonitor pelaksanaannya secara rutin. Semua staf DTI menjadi bagian dari penerapan SMM dengan cara melaksanakan setiap aktivitas sesuai dengan prosedur dan instruksi kerja, mengisi formulir yang sesuai, serta berperan aktif untuk mengajukan perubahan terhadap prosedur, instruksi kerja, ataupun formulir jika ada ketidaksesuaian.
- DTI akan berusaha untuk senantiasa memberikan layanan teknologi informasi yang terbaik untuk civitas akademika dan tenaga kependidikan. Setiap penanganan permintaan layanan ataupun penanganan insiden dan masalah akan diselesaikan sesuai dengan SLA yang telah ditetapkan.
- DTI akan senantiasa mengikuti perkembangan teknologi dan mengimplementasikan teknologi terbaru dalam pengoperasian teknologi informasi dan juga layanan teknologi informasi.
- DTI akan memberikan kesempatan kepada staf DTI untuk meningkatkan kemampuan salah satunya dengan mengikuti pelatihan baik teknis maupun non teknis sesuai dengan kebutuhan. Peningkatan kemampuan teknis diperlukan agar sejalan dengan perkembangan teknologi yang diterapkan di DTI. Peningkatan kemampuan non teknis diperlukan antara lain untuk meningkatkan kerjasama tim dan service excellence.
- DTI akan senantiasa mengikuti perkembangan teknologi dan mengimplementasikan teknologi terbaru dalam pengoperasian teknologi informasi dan juga layanan teknologi informasi.
Sebagai penutup, Mugi Sugiarto, S.Si., MAB selaku Direktur Teknologi Informasi ITB menambahkan, “Dengan tercapainya DTI memperoleh sertifikasi ISO 9001:2015 akan membawa perubahan baru dan budaya kerja yang terstandarisasi yang diharapkan akan meningkatkan performa dan kinerja seluruh tim DTI dalam menjalankan operasi dan layanan TI ITB.”
Sertifikasi ISO 9001:2015 DTI ITB (yang berlaku hingga 20 Desember 2025) sendiri diharapkan dapat meningkatkan mutu layanan DTI sebagai unit pendukung kegiatan akademik dan non-akademik di ITB, serta diharapkan dapat menambah kepercayaan dalam pelayanan pendidikan tinggi serta meningkatkan efesiensi.
